Sungailiat, bangka.go.id - Peringatan Hari Lanjut Usia (HLUN) yang ke 23 Tahun di Kabupaten Bangka dilaksanakan pada tanggal 26 Agustus kemarin. Pemkab Bangka melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka secara optimal telah memperhatikan para lansia melalui program-program yang dikhususkan ke lansia.
Kategori lansia berdasarkan undang-undang nomor 13 tahun 1996 yaitu saat memasuki usia 60 tahun keatas. Sedangkan jumlah lansia pada tahun 2017 lalu mencapai 98 ribu jiwa dan terus meningkat seiring waktu.
Peningkatan jumlah lansia juga diiringi dengan peningkatan angka kesakitan lansia. Berdasarkan data, angka kesakitan lansia di Kabupaten Bangka tergolong tinggi dan diatas rata-rata provinsi yang mencapai 42,32 persen.
Menyikapi hal tersebut, Pemkab Bangka telah berupaya banyak dalam hal memperhatikan dan merawat para lansia. Melalui banyak program yang pro terhadap lansia diharapkan mampu meningkatkan taraf hidup lansia dan menekan angka kesakitan lansia.
"Salah satu program andalan pemkab bangka yaitu ojek lansia. Dengan adanya layanan ini terbukti meningkatkan kunjungan lansia ke posyandu untuk cek kesehatannya," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka, dr. Then Suyanti.
Selain program yang bertujuan untuk peningkatan kesehatan lansia, dilakukan juga peningkatan taraf hidup lansia. Melalui program Berburu Orang Tua Hidup Sendiri (buratuhiri) pemkab memberikan bantuan berupa sembako. Program nasional juga telah banyak yang diarahkan kepada lansia yaitu 'rehab lansia' yang memperbaiki bangunan rumah lansia agar lebih layak huni