Sungailiat - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka nampaknya sangat serius dalam menangani suatu wilayah yang memiliki ciri khas dalam melahirkan para Alim Ulama.
Keseriusan tersebut nampak jelas bahwa kini Pemkab Bangka akan melakukan pencanangan Desa Qur'ani yang bertujuan memberikan simbol keagamaan pada wilayah tersebut.
Rencananya pada (30/05/19) wilayah yang akan menjadi titik sentral dilakukannya launching adalah Desa Payabenua Kecamatan Mendo Barat.
Hal tersebut seperti dikatakan oleh Bupati Bangka, Mulkan, S.H., M.H., saat diwawancarai usai berbuka Puasa bersama serta pemberian santunan kepada anak Yatim Piatu Yayasan Al-Kautsar, Rabu (29/05/19) di Han's Restaurant Hotel Novilla Sungailiat.
"Besok akan kita canangkan pada tanggal 30 Mei 2019, untuk sementara kita akan fokuskan dulu di Desa Payabenua karena seperti diketahui banyak Ustadz serta Qori dan Qoriah kita berasal dari Desa tersebut agar menjadi ciri khasnya,"ungkap Bupati.
Tak lupa juga Bupati menyampaikan harapannya agar kedepan prosesi pencanangan bukan berupa kegiatan formalitas saja namun pihaknya akan serius menangani hal tersebut sehingga menjadi salah satu ikon Religi di Kabupaten Bangka.
"Harapan kita kedepan bukan hanya bersifat seremonial saja namun akan kita berikan ikon khas bisa berupa gerbang misalnya pada Desa tersebut kedepan,"pungkas Bupati. (Pemkab Bangka)