Sungailiat, bangka.go.id – Bupati Bangka, Mulkan, S.H., M.H., meminta kepada seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka untuk menerapkan pembinaan kepada para pegawainya baik tenaga honor maupun Pegawai Negeri Sipil (PNS). Ditegaskan Bupati, absen kehadiran, apel serta penggunaan jam kerja secara proporsional harus sesuai dengan ketentuan.

Hal itu disampaikan Bupati Bangka, Mulkan, S.H., M.H., dalam rapat Cofee Morning, Senin (15/07/19) di OR Bangka Setara.

“OPD tekait harus membina pegawainya agar tidak ada pemotongan uang makan walaupun itu sudah langkah terakhir,” imbuh Bupati.

Diungkapkam Bupati, OPD harus dapat menerapkan pola komunikasi yang efektif kepada para pegawainya sehingga pesan yang disampaian menjadi efek perubahan perilaku yang lebih baik kedepannya. Ditambahkannya, metode pendekatan humanis dapat membuat pegawai menerima arahan dari Kepala OPD.

“OPD harus dapat membina pegawainya dengan cara-cara yang dimiliki. Kalau sudah tidak bisa dilakukan pembinaan apa boleh buat, pemotongan uang makan akan diterapkan kepada yang tidak mau disiplin jam kerja,” tutur Bupati.

Lebih lanjut Bupati mengimbau, seluruh pegawai baik tenaga honor maupun PNS memiliki loyalitas serta beban moral sehingga mampu bertanggungjawab terhadap tugas yang telah diberikan.

“Pemkab Bangka ini adalah milik kita dan pekerjaan yang dilakukan juga miliki kita. Kita tidak mau nanti terjadi hal-hal yang tidak enak,” kata Bupati.

Kepada para Camat, Bupati meminta dapat melaporkan kepadanya berkenaan dengan jajaran bawahannya yang tidak mau dibina.

“Kepada Camat, laporkan dengna Pak Bupati apabila ada bawahannya yang susah diberi tahu, “ pungkas Bupati. (Pemkab Bangka)